The Beresyit: Ipeh Nur & Enkah Nkomr
The Beresyit
Ipeh Nur and Enka Nkomr
19 August until 19 September, 2016
Krack Studio
The things we fear the most are the things that can’t be named. In Ipeh Nur and Enka Nkomr’s slippery, creepy, ambivalent images, all those nameless things we try to repress behind the tidy boundaries of modern life come back to terrify us.
Ipeh and Enka are young artists from Yogya in the final year of study at the (in)famous Institute Seni Indonesia, Yogyakarta. Both were born and grew up in and around Yogyakarta. Both Ipeh and Enka’s works have been exhibited in respected Indonesian surveys of young Indonesian artists. Ipeh is a member of the all-girl collective “Tulang Rusuk”. Enkah is also active as a street artist in Yogya.
Hal-hal yang kita paling takuti adalah hal-hal yang tidak bisa namai. Dalam gambar Ipeh dan Enka, yang licin, seram dan penuh ambivalensi, semua hal yang tak bernama tersebut, yang kita represikan di belakang batasan kehidupan modern, kembali untuk mengganggu kita.
Ipeh Nur dan Enka Nkomr adalah seniman muda dari Yogya yang belajar di kampus seni, ISI Jogja. Dalam pameran ini, mereka mamerkan karya tugas akhir mereka, serta beberapa karya kollaboratif lain. Mereka lahir dan besar di Yogyakarta. Dua duanya sudah ikut pameran yang dihormati grup seniman muda. Ipeh adalah salah satu anggota kolektif seniman perempuan “Tulang Rusuk”. Enka sering aktif sebagai Street artist di Yogya.